Jakarta – Sebanyak 44 dokter yang tercatat sebagai Siswa Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) khusus Dokter TA 2021 dikirim ke Papua. Mereka akan mendukung tenaga medis untuk pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX.
Pemberangkatan 44 dokter ini dipimpin langsung oleh Kasetukpa Lemdiklan Polri, Brigjen. Pol. Mardiaz Kusin Dwihananto, S.I.K., M.Hum.
“Mereka akan tergabung dalam Sub Satgas Kesehatan Bantuan Kendali Operasional (BKO) Polda Papua. Mereka akan berada di Bumi Cenderawasih, selama gelaran olahraga empat tahunan terbesar di Indonesia itu berlangsung. Mereka akan bertugas sebagai tenaga tambahan vaksinator di arena PON XX Papua yang terbagi di 4 kabupaten/kota di Provinsi Papua yang menjadi venue cabang olahraga yang dipertandingkan, di antaranya Kota Jayapura, Kabupaten Mimika dan Merauke,” ujar Brigjen. Pol. Mardiaz Kusin Dwihananto, S.I.K., M.Hum., Jumat (24/9/21).
Dalam amanatnya, Brigjen Pol. Mardiaz Kusin Dwihananto, S.I.K., M.Hum., menyampaikan delapan arahan kepada para dokter atau siswa SIPSS terkait pelaksanaan tugas sebagai Sub Satgas Kesehatan BKO Polda Papua.
Pertama, melaksanakan tugas dengan sungguh-sungguh dan penuh rasa tanggung jawab. Kedua, menjaga kehormatan dan kode etik profesi baik sebagai seorang dokter ataupun sebagai seorang anggota Polri.
Ketiga, meningkatkan kewaspadaan terhadap segala ancaman kerawanan. Keempat, selalu bersinergi dengan TNI dan instansi lain, termasuk dengan siswa Bakomsus perawat yang sama-sama terlibat dalam kegiatan tersebut.
Kelima, menjaga kedisiplinan dan mematuhi komando. Keenam, jangan bertindak di luar komando. Ketujuh, saling menjaga dan melindungi serta mengingatkan satu sama lain untuk keselamatan bersama. Kedelapan, para personel agar tidak lupa selalu berdoa dan menjadikan penugasan itu sebagai kebanggaan.
Apel keberangkatan 44 dokter (Siswa SIPSS) khusus dokter TA 2021 ke Papua dalam rangka mendukung dan mengamankan PON XX itu dihadiri oleh seluruh pejabat utama (PJU) Setukpa Lemdiklat Polri dan siswa SIPSS khusus dokter TA 2021.