Indonesia – Sebuah gerakan di media sosial dengan tagar #LegalkanProfesiOjol kini tengah mendapatkan sorotan dan dukungan dari berbagai kalangan masyarakat Indonesia. Para pengemudi ojek online (ojol), yang telah menjadi bagian integral dari sistem transportasi urban di Indonesia, kini menyerukan pengakuan legal dan perlindungan hak profesi yang mereka geluti.
Keberadaan profesional ojek online di Indonesia tidak bisa dipandang sebelah mata. Mereka tidak hanya memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi jutaan pengguna setiap harinya, namun juga turut membuka peluang ekonomi bagi banyak pihak. Namun, meskipun besar kontribusinya, profesi ini masih menghadapi ketidakpastian legalitas dan ketiadaan regulasi yang jelas.
Dalam upaya mendukung legalitas ojek online, beberapa keyword menjadi hangat diperbincangkan, antara lain ‘Kesejahteraan Driver Ojol,’ ‘Regulasi Transportasi Online Indonesia,’ ‘Perlindungan Hak Profesi Ojek Online,’ ‘Pendapatan dan Keadilan Sosial Ojol,’ ‘Peraturan Pemerintah untuk Ojek Online,’ serta ‘Advokasi dan Kebijakan Ojek Online.’
Keramaian dukungan ini juga terlihat dari bentuk advokasi yang tidak hanya datang dari komunitas pengemudi ojek online, tetapi juga dari pemerintah dan badan legislatif. Seperti diungkapkan oleh Ketua BKSAP DPR RI Fadli Zon, yang menyatakan “Jadi saya sampaikan juga kepada beliau bahwa dari sisi pemerintah, parlemen maupun civil society dan organisasi masyarakat Indonesia, semuanya mendukung Palestina hingga hari ini, termasuk dukungan untuk bantuan-bantuan kemanusiaan.” Pernyataan tersebut mengindikasikan bahwa dukungan terhadap isu penting, termasuk profesionalisme ojek online, merupakan bagian dari komitmen Indonesia dalam menyuarakan kepentingan yang lebih luas. #LegalkanProfesiOjol
Sudah saatnya, dukungan serupa juga diarahkan kepada ojek online, yang secara nyata telah berkontribusi kepada ekonomi dan transportasi. Peningkatan keadilan sosial dan perekonomian bisa menjadi potensi yang dapat diperjuangkan melalui kerja sama antar berbagai sektor.
Salah satu kelompok yang sangat peduli terhadap isu ini adalah KPK, yang menunjukkan kepedulian terhadap isu legislasi yang mempengaruhi masyarakat luas. Juga, sikap Komisi III DPR yang menolak calon hakim agung menunjukkan bahwa adanya langkah cepat dan responsif dalam memproteksi kepentingan masyarakat dan mitigasi risiko yang mungkin muncul.
Lebih lanjut, advokasi dukungan terhadap profesi ojol juga harus tetap bersinergi dengan konsistensi sikap Indonesia dalam forum internasional, seperti tergambar dalam peran aktif Indonesia dalam membantu Palestina. Mencerminkan semangat ini, penting bagi Indonesia untuk memperhatikan dukungan legal terhadap profesi-profesi yang mempengaruhi kesejahteraan masyarakatnya sendiri.
Semangat ini juga tercermin dalam jejaring pendukung produk lokal yang meningkat. Mengutip KOMPAS.com, terdapat peningkatan kepercayaan dan pilihan masyarakat terhadap produk lokal, yang merupakan bagian dari kesadaran mendukung ekonomi nasional.“Sebanyak 81,5 persen responden menyatakan bahwa mereka mencari produk-produk makanan dan minuman asli Indonesia sebagai pilihan,” kata Managing Editor GoodStats Iip M Aditiya, semakin menegaskan pentingnya dukungan terhadap usaha lokal yang terus berkembang.
Menilik ke depan, implementasi dukungan bagi ojek online tersebut harus menyeluruh dan berkesinambungan, seperti program ‘Merdeka Belajar’ yang telah dicanangkan pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Seperti yang diuraikan, dukungan meliputi pelatihan, komunitas belajar, dan mitra pembangunan. Platform ‘Merdeka Mengajar’ misalnya, dihadirkan untuk mendukung tenaga pendidik. Selain itu, dukungan lain yang disediakan pemerintah meliputi seri webinar, helpdesk, dan kesempatan bagi guru untuk menerapkan metode pembelajaran yang inovatif, sebagaimana dibagi Andara Octavia dari SDN Pulogebang 02 Jakata Timur.
Momentum ini adalah waktu yang tepat bagi pemerintah dan masyarakat untuk berkolaborasi dalam merealisasikan sebuah ekosistem yang mendukung, agar profesi ojek online tidak hanya diakui tetapi juga dilindungi dan dikembangkan, sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup para pengemudinya dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat Indonesia. #LegalkanProfesiOjol