Surabaya –
Plt Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana tengah mengusulkan jurnalis di Surabaya berkesempatan mendapatkan vaksinasi. Terutama para jurnalis yang bertugas di lapangan.
“Pada tahap kedua kita usulkan juga. Nanti tinggal dari ketentuan pusat. Karena itu langsung menentukan tahap kedua itu seperti apa. Tapi semua akan kita data,” ujar Whisnu Sakti Buana kepada wartawan di SIER, Rungkut Industri, Selasa (2/2/2021).
Whisnu mengatakan pihaknya serius mengusulkan para jurnalis untuk divaksin dengan kriteria petugas publik. Petugas publik yang bertemu dengan banyak orang.
“Iya kita akan usulkan para jurnalis bisa jadi tahap prioritas tahap kedua, sebagai petugas publik. Nanti kita usulkan para jurnalis yang berada di lapangan masuk petugas publik,” ujar Whisnu.
Pada tahap pertama, Pemkot Surabaya sudah melakukan vaksinasi kepada tenaga kesehatan sebanyak 31.480 orang.
Sebelumnya, Plt Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana mengatakan dinkes sedang mendata petugas pelayanan publik unutk vaksinasi tahap kedua. Nantinya, vaksinasi tahap dua ditargetkan rampung selama dua pekan.
“Setelah nakes selesai, nanti bagi pelayanan publik, sekarang sudah mulai kita data dari temen-temen TNI, Polri, Satpol PP, Linmas, ASN di tempat-tempat pelayanan seperti dispendukcapil, dinas sosial sudah mulai kita data semua,” katanya.
Sementara untuk vaksinasi tahap tiga akan menyasar ke 1.950.000 masyarakat Surabaya. Jika suntikan diberi dua kali, maka membutuhkan sekitar 3,9 juta vial vaksin.
(iwd/iwd)